29 Juli, Gelombang Pertama Jemaah Haji Asal Riau Tiba di Tanah Air
Selasa, 12 Juli 2022 - 20:33:53 WIB
|
Kakanwil Kemenag Provinsi Riau, Mahyudin
|
SULUHRIAU, Pekanbaru -Gelombang pertama jemaah haji asal Riau akan tiba di tanah air 29 Juli mendatang.
Saat ini jemaah haji asal Riau baru saja selesai mengambil Nafar Tsani. Jemaah yang melakukan nafar tsani adalah jemaah haji yang masih ingin stay sehari lagi di Mina hingga 13 Zulhijjah dan kembali melakukan Jumrah.
Setelah mengambil nafar tsani, jemaah haji asal Riau saat ini sedang bersiap-siap ke Makkah.
"Sebagian besar melakukan nafar tsani, mereka saat ini bersiap menuju ke Makkah," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau, Mahyudin, Selasa (12/7/2022).
Sebelum pulang ke tanah air, karena sudah mengambil nafar awal, mereka kembali ke Makkah. Mereka akan berkunjung ke Masjidil Haram untuk melaksanakan tawaf ifadoh.
"Kemudian mereka melaksanakan Sai dan Tahalul yang kedua. Kalau tahapan itu sudah dilaksanakan, berarti semua rukun haji sudah selesai dilaksanakan," terangnya.
Kemudian sambil menunggu jadwal penerbangan, lanjut Mahyudin, maka jemaah haji bisa mengisinya dengan ziarah ke Madinah dan memperbanyak ibadah sunnah.
Diantaranya memperbanyak salat sunat di Masjid Haram dan ziarah ke tempat-tempat yang mereka inginkan.
"Menunggu jadwal kepulangan ke tanah air, jemaah bisa mengisi waktu yang ada dengan ibadah sunnah, karena semua rukun haji kan sudah selesai dilaksanakan," ujarnya.
Sementara untuk jadwal kepulangan jemaah haji asal Riau, untuk gelombang pertama, sebanyak 54 orang asal Kampar dan 1 petugas dijadwalkan akan diterbangkan ke tanah air tanggal 29 Juli 2022 mendatang.
"Untuk gelombang pertama akan dipulangkan melalui Bandara King Abdul Aziz Jedah," ujarnya.
Sedangkan untuk jemaah haji gelombang kedua, yang tergabung dalam kloter 5,6,7,8 dan 9 Riau dan 13 jamaah haji Riau yang tergabung dalam kloter 12 nasional akan dipulangkan ke tanah air melalui Madinah.
"Mereka sebelum pulang akan melaksanakan Arbain, salat 40 waktu di Madinah," pungkasnya. (src)
Komentar Anda :