Senin, 23 September 2024 Memenuhi Syarat, KPU Kampar Tetapkan 4 Pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati | KPU Riau Tetapkan 4.827.022 DPT Pilgub 2024 | Penuhi Syarat, KPU Riau Resmi Tetapkan 3 Pasang Calon Pilgubri 2024 | Calon Peserta Pilkada Ditetapkan, Enam Kepala Daerah Kabupaten/Kota Dijabat Pjs, Siapa Saja Mereka? | Ditetapkan KPU, Lima Paslon Wako-Wawako Pekanbaru Sah Maju di Pilwako 2024 | Pj Gubri SF Hariyanto Jadi Inspektur Upacara Peringati HUT ke-67 Provinsi Riau
 
 
☰ Sosial Budaya
Hari Jadi ke-65 Riau
12 Tokoh Pejuang Riau Diberi Penghargaan Termasuk Alm Herman Abdullah dan Syarwan Hamid
Selasa, 09 Agustus 2022 - 14:04:36 WIB
Para ahli waris 12 tokoh pejuang Riau terima penghargaan, medali, dan sagu hati.

SULUHRIAU, Pekanbaru- Sebanyak 12 tokoh pejuang Riau diberi penghargaan dalam rapat paripurna hari jadi ke-65 Provinsi Riau, Selasa (9/8/2022).

Ketua DPRD Riau, Yulisman mengatakan 12 tokoh pejuang Riau tersebut diberikan piagam penghargaan, medali, dan sagu hati.

Para ahli waris para pejuang tersebut secara simbolis menghadiri dan menerima penghargaan.

Berikut 12 tokoh pejuang Riau yang menerima penghargaan di hari jadi ke-65 Riau :

1. Drs. H. Herman Abdullah MM. (1950-2022).

Herman Abdullah adalah sosok walikota yang banyak melakukan pembenahan di Kota Pekanbaru Pada masa pemerintahannya. Pekanbaru berhasil meraih Adipura sebanyak 7 kali bertirut. Meraih piala Wahana Tata Nugraha atau WT dan berhasil mengundang investor luar untuk berinvestasi di Pekanbaru.

Berkat prestasinya, beliau banyak mendapatkan penghargaan antara lain Satya Lencana Pembangunan Presiden RI pada tahun 2005.

2. Letjen, TNI (Purn.) H. Sharwan Hamid (1943-2021)

Letjen TNI (Purn) H. Syarwan Hamid adalah seorang toko nasional, berasal dari Duson Pusako, Slak dengan latar belakang militer reformis. Beliau berhasil mengawal transisi orde baru ke era reformasi, berperan mewujudkan cikal bakal otonomi daerah dan mengawal tereaisasinya pemilihan umum daerah Pada saat mengemban jabatan Menteri Dalam Negeri RI.

Beliau memperjuangkan terbentuknya daerah-daerah otonom baru di Provinsi Riau, sehingga, masyarakat adat Melayu Riau melalui LAMR memberikan apresiasi dengan menganugerahkan gelar kehormatan adat tertinggi yaitu Datuk Lela Setia Negara.

3. H. Datuk Haroen Syah (1905-1981)

H. Datuk Haroen Syah adalah tokoh pejuang yang mengabdikan diri untuk mempertahankan kemerdekaan RI dan pembangunan Riau. Pengabdiannya tidak hanya di bidang politik dan pemerintahan saja, tetapi juga di bidang sosial dan budaya. Selain itu, juga sebagai salah seorang pendiri Lembaga Adat Melayu Riau.

Beliau juga pernah menjadi juru damai kerusuhan besar antara pribumi dan etnis Tionghoa di Bagansiapiapi. Pemindahan Ibukota Kabupaten Kampar dari Pekanbaru ke Bangkinang dan membuka Desa Gema di Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar adalah beberapa perjuangan beliau yang lain.

4. KH. Saidina Ali (1924-1992).

Kapten H. Saidina Ali, putra Teluk Kuantan ini merupakan pejuang dalam perang kemerdekaan pada tahun 1945 sd 1949. Pada pasca pengakuan kedaulatan, beliau menjadi wakil bupati militer di Indragiri dan mengabdi sebagai kepala jawatan sosial di Indragiri dan Kampar hingga purna bakti.

5. Peltu TNI. (Purn) Ali Usman (1927-1997)

Dalam masa purna bakti, sebagai veteran dan purnawirawan, Peltu TNI (Purn) Ali Usman tetap bersemangat dan tidak kenal lelah berjuang sebagai bagian dari masyarakat Kampar. Beliau dengan prinsip kebersamaan membangun aspek fisik dan mental spiritual masyarakat.

6. Syekh Umar (1869-1960)

Syekh Umar adalah tokoh ulama terkenal yang mengembangkan ajaran Islam dan kehidupan sosial kemasyarakatan di Dumai dan sekitarnya. Pengaruh dan popularitas beliau menyebar tidak hanya di dalam Kota Dumai, tetapi juga ke luar kota, bahkan hingga ke negeri jiran Malaysia. Beliau mewakafkan harta, pengetahuan dan tenaganya untuk masyarakat. Perkembangan Tarekat Naqsabandiah dan Masjid Baiturrahman, serta Jalan Syekh Umar merupakan sebagian kecil di antara bukti pengabdian dan perjuangan beliau untuk pengembangan kehidupan sosial keagamaan di Dumai.

7. Drs. H. Abdul Rivaie Rachman (1934-2021)

Tokoh Riau yang berasal dari Indragiri Hulu, dikenal sebagai birokrat dan teknokrat yang berkompetensi unggul berkomitmen berintegritas sekaligus konsisten dalam perjuangan untuk pembangunan Riau. Beliau mengerjakan sesuatu yang benar dan mengerjakan sesuatu dengan benar untuk mencapai Riau gemilang dan terbilang.

Karena kemampuannya memahami dan mendalami persoalan birokrasi di Riau, beliau digelar Ensiklopedi Birokrasi Riau.

8. Syekh Mustafa Al - Khalidiyah Bin Mahrum Mohammad Baqir (1816-1886)

Ia adalah seorang ulama besar yang mengembangkan agama Islam dan membangun kehidupan masyarakat Pelalawan yang islami dan berkeadaban.

9. Wan Sukung Husein (1912-1993)

Ia merupakan seorang pejuang kemerdekaan, saudagar kaya yang dermawan dan peduli kepada masyarakat Selatpanjang.

Pada masa setelah proklamasi kemerdekaan 1945 sebagai argota Badan Penggerak Kemerdekaan di Selatpanjang, beliau ditugaskan ke Pekanbaru untuk memastikan kebenaran soal Kemerdekaan Indonesia, Wan tidak hanya membantu mendirikan berbagai sekolah tetapi juga membangun usaha yang membuka lapangan kerja bagi masyarakat Gelatpa Selatpanjang.

Beras dan gula yang menjadi usaha dagangnya sering la bagikan secara cuma-cuma kepada masyarakat yang tidak mampu. Wan Sulung juga mengetuai dan membantu mendanai Persatuan Gepak Bola (PSSP) dan membuka perusahaan mesin listrik untuk membantu masyarakat sekitarnya.

10. HJ. Roslainai Ismail Suko (1938-2021)

Ia adalah anugerah bagi Riau dan teladan terbaik bagi perempuan Riau. Perjalanan hidupnya diabdikan untuk keluarga masyarakat bangsa dan negara. Beliau berjuang aktif melalui wadah organisasi hingga bidang politik sebagai anggota DPRD dan sampai akhir hayat membangun masyarakat.

11. Syekh Abdurrahman Yaqub (1912-1970).

Ia adalah satu dari sekian banyak ulama Melayu-Riau yang memiliki kedalaman dan keluasan Ilmu agama. Pemikiran inovasi beliau tentang pendidikan tidak ubahnya seperti menggali mutiara yang terpendam. Beliau melahirkan sebuah potret pendidikan dalam pondok bentuk pesantren pendidikan yang dikemas madrasah. Suatu yang langka dilakukan pemikiran dan tindakan oleh tokoh pendidik pada zamannya

12. K.H Imam Bulqin (1881-1974)

Ia adalah tokoh pendiri Desa Pasiran, Bantan Bengkalis. Beliau membangun daerah dan masyarakat, terutama dalam pengembangan agama Islam dan ilmu beladiri. Selain berjuang mengabdikan diri di bidang pendidikan dan sosial keagamaan, Imam Bulgin juga dikenal sebagai seorang ulama pejuang yang menentang kembalinya penjajahan Belanda.

Beliau membentuk laskar rakyat di Pasiran dan bergabung dengan TNI serta Laskar Sabah dari Pedelok. Imam Bulqin juga turut berjuang dalam perang besosoh pada tahun 1948 di Pedelok bersama Kyai M. Ikhsan.

Untuk diketahui, setiap tahunnya Pemprov Riau memberi penghargaan penghormatan ke tokoh - tokoh pejuang Riau. (src, sns)




 
Berita Lainnya :
  • Memenuhi Syarat, KPU Kampar Tetapkan 4 Pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati
  • KPU Riau Tetapkan 4.827.022 DPT Pilgub 2024
  • Penuhi Syarat, KPU Riau Resmi Tetapkan 3 Pasang Calon Pilgubri 2024
  • Calon Peserta Pilkada Ditetapkan, Enam Kepala Daerah Kabupaten/Kota Dijabat Pjs, Siapa Saja Mereka?
  • Ditetapkan KPU, Lima Paslon Wako-Wawako Pekanbaru Sah Maju di Pilwako 2024
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Memenuhi Syarat, KPU Kampar Tetapkan 4 Pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati
    02 KPU Riau Tetapkan 4.827.022 DPT Pilgub 2024
    03 Penuhi Syarat, KPU Riau Resmi Tetapkan 3 Pasang Calon Pilgubri 2024
    04 Calon Peserta Pilkada Ditetapkan, Enam Kepala Daerah Kabupaten/Kota Dijabat Pjs, Siapa Saja Mereka?
    05 Ditetapkan KPU, Lima Paslon Wako-Wawako Pekanbaru Sah Maju di Pilwako 2024
    06 Jelang Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, KPU Riau Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi
    07 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    08 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    09 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    10 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    11 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    12 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    13 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    14 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    15 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    16 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    17 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    18 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    19 Solusi Tuntaskan Stunting, Pemrov Riau Jamin Ketersediaan Air Bersih dan Sanitasi yang Baik Bagi Warga
    20 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    21 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    22 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat