Pengamanan Nataru, Kapolres Kampar Pimpin Apel Pasukan Operasi Lilin Lancang Kuning 2022
Kamis, 22 Desember 2022 - 11:51:36 WIB
SULUHRIAU, Kampar- Polres Kampar menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lancang Kuning 2022 dalam rangka Pengamanan Perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, di halaman Mapolres Kampar Hari Kamis (22/12/2022).
Apel Gelar Pasukan ini dipimpin Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo SIK, dengan Perwira Apel Kasat Samapta Akp Dadan Wardan Sulia SH dan Komandan Apel Ipda Joni S.Psi.
Hadir pada apel Gelar Pasukan ini Dandim 0313/ KPR diwakili Pa Sandi Lettu Inf Suhendri, Ketua PN Bangkinang mewakili Hakim Anggota Renny Hidayati SH, sejumlah pimpinan dinas instansi terkait Jajaran Pemda Kampar serta Pejabat Utama Polres Kampar.
Peserta apel terdiri dari Personel gabungan Polres Kampar, Anggota TNI dari Kodim 0313/ KPR, Anggota Satpol PP Kampar, Dishub Kampar, BPBD Kampar dan Tim Medis dari Diskes Kampar.
Apel Gelar Pasukan ini ditandai dengan Pemasangan pita tanda operasi oleh Pimpinan Apel, kepada 4 orang perwakilan personel yang terlibat dalam operasi Lilin Lancang Kuning 2022 Polres Kampar.
Dalam amanatnya, Kapolres membacakan amanat tertulis Kapolri, bahwa apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana.
Dengan demikian, diharapkan pengamanan dapat terselenggara secara optimal dan sinergi, sehingga perayaan Natal 2022 serta Tahun Baru 2023 (Nataru) mampu berjalan dengan kondusif.
Seperti kita ketahui bersama bahwa laju pertumbuhan Covid-19 di Indonesia sudah terkendali, sehingga pemerintah memberikan
pelonggaran berbagai aktivitas masyarakat termasuk nataru dengan menetapkan seluruh
wilayah berada pada PPKM Level 1.
Momentum Nataru selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia di setiap penghujung tahun
dengan melaksanakan berbagai kegiatan, sehingga tentunya berimplikasi terhadap
meningkatnya mobilitas masyarakat.
Hal tersebut sebagaimana hasil survei dari Kemenhub, bahwa diperkirakan akan ada 44,17 juta orang melakukan pergerakan pada nataru tahun ini.
Oleh sebab itu, Polri dengan dukungan TNI, K/L,
Pemerintah Daerah, mitra Kamtibmas serta stakeholder terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2022 selama 11 hari, mulai 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023, serta dilanjutkan dengan KRYD mulai 3 Januari hingga 9 Januari 2023.
Operasi Lilin 2022 terdiri dari total 166.322 personel gabungan yang ditempatkan pada 1.845 pos pengamanan, 695 pos pelayanan dan 89 pos terpadu, guna mengamankan 52.636 objek pengamanan.
Berbagai hal tersebut tentunya dipersiapkan dalam rangka mengamankan kegiatan Nataru.
"Saya minta persiapan seluruh sektor dan stakeholder dalam mengantisipasi gangguan dan masalah saat natal dan tahun baru ini betul-betul disiapkan, agar masyarakat merasa nyaman dan juga aman." ujarnya.
Pada pengamanan Nataru, terdapat berbagai potensi gangguan yang harus diwaspadai. Pada sisi kesehatan, kita harus tetap waspada terhadap potensi terjadinya lonjakan Covid-19, terlebih saat ini telah muncul subvarian baru omicron BN.1 yang lebih cepat menular.
Pada sisi keamanan terdapat beberapa potensi gangguan yang juga perlu diwaspadai, seperti kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas jalan dan penyeberangan antar pulau, serta kepadatan pada bandara, terminal dan pelabuhan.
Jadikan pengaturan rekayasa lalu lintas pada Idul Fitri 2022 sebagai acuan. Penerapan contra flow dan one way pada jalur tol maupun arteri harus dilakukan secara fleksibel, menyesuaikan dengan situasi di lapangan dan mengacu data volume kendaraan dari traffic counting PT. Jasa Marga.
Selain itu, lakukan sosialisasi secara masif sebelum rekayasa lalu lintas sehingga masyarakat terinformasi dengan baik.
Selain jalur tol maupun arteri, rekayasa lalu lintas juga harus dilakukan pada pelabuhan penyeberangan.
Dalam rangka memberikan pelayanan terhadap
masyarakat yang akan menggunakan moda
transportasi umum di bandara, terminal dan pelabuhan, maka lakukan pengaturan jadwal
keberangkatan, dorong pembelian tiket secara online dan lakukan pengaturan arus keluar masuk bersama dengan stakeholder terkait, guna mengantisipasi terjadinya kepadatan penumpang.
"Perlu saya garis bawahi, keberhasilan pengamanan Operasi Lilin 2022 merupakan tanggung jawab bersama yang harus dapat kita selesaikan. Oleh sebab itu, kepada seluruh personel pengamanan agar senantiasa memperkuat sinergisitas dan soliditas
selama pelaksanaan tugas. Laksanakan tuugas dengan penuh tanggung jawab, profesional,
humanis dan pahami tugas maupun fungsinya masing-masing sesuai rencana operasi dengan mengedepankan langkah prediktif serta deteksi dini. Terakhir, sebelum menutup amanat saya mengucapkan Selamat Natal 2022 dan Tahun Baru 2023,” kata Kapolres membacakan amanat Kapolri. (*)
Komentar Anda :