Pemkab Natuna Sepakat Gelar Takbir Idul Fitri Keliling
Selasa, 18 April 2023 - 15:09:10 WIB
SULUHRIAU, Natuna- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, menyepakati diadakan takbir idul fitri 1444 H berkeliling menggunaan kendaraan.
Kesepakatan ini dari hasil rapat persiapan menyambut idul fitri 1444 H yang digelar di ruang rapat Kantor Bupati, Jalan Batusisir Ranai Natuna, Provinsi Kepri, Selasa, (18/4/2023).
Rapat dipimpin Bupati Natuna WAN Siswandi, dihadiri Sekda Natuan, Asisten, para kepala OPD, dan sejumlah tokoh agama.
Bupati Natuna WAN Siswandi menyatakan sudah dua tahun pawai takbir keliling tidak pernah dilakukan, karena negeri ini pademi Covid-19.
Namun saat ini wabah tersebut sudah redup dari tanah air. "Untuk itu saya berkeinginan jika rekan-rekan sepakat, tahun ini kita semarakkan pawai takbir keliling menyambut Hari Raya Idul Fitri," katanya.
Sebagai umat muslim kerinduan ini sudah lama ditahan. "Kita tahu kegiatan pawai keliling akan memakan tenaga dan pikiran, karena kita akan mengkordinir anak-anak SMP dan SMA, apalagi pakai obor," katanya.
Sekda Natuna Boy Wijanarko menambahkan, jika jumlah pawai takbir tahun ini lebih dari 1.000 orang, mengingat Bupati tidak membatasi desa mana yang akan ikut bergabung.
Untuk rute star dari Mesjid Agung, menuju jalan Datok Kata WAN Muhammad Benteng, terus ke jalan Sudirman, lalu ke Sual, Ranai Darat, lanjut lewat Kemenag dan funish di Pantai Piwang lebih kurang menempuh jarak 5 km," tutupnya.
Menanggapi hal itu, Ketua Lembaga Adat Melayu, WAN Suhardi siap mendukung apa yang menjadi kebijakan dari Pemkab Natuna. Apalagi untuk menyemarakkan Idhul Fitri.
Kendati demikian dirinya meminta jika pawai sudah selesai tidak ada lagi kenderaan yang lalu lalang yang bisa mengganggu istirahat, karena knalpot resing.
"Saya berharap pihak keamanan terutama kepolisian dapat menindak pengguna kenderaan yang knalpotnya reshing," ucap mantan Camat Bunguran Timur itu.
Selain itu penetapan idul Fitri juga belum pasti, bagaimana caranya menyampaikan hal ini kepada masyarakat, tambah WAN Suhardi. Namun Bupati menjawab melihat situasinya saja, yang penting sudah ada persiapan.
Hal senada juga dikatakan Asisten III Pemkab Natuna Tasrib. Dirinya sependapat dengan ketua LAM. Oleh karena itu dibutuhkan pengawasan ekstra agar giat kita kali ini benar-benar untuk syiar agama. (zul)
Komentar Anda :