SULUHRIAU, Pekanbaru- Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Provinsi Riau harus mampu menjadi daya ungkit keberlanjutan sesuai dengan cita-cita mulia dan harkat martabat negeri untuk merekatkan persatuan dan kesatuan demi kemaslahatan umat.

Demikian disampaikan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar di Aula Gedung Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri Syariah, Senin (4/9/2023) saat pelantikan DMDI Provinsi Riau masa khidmat 2023-2026.

"Senantiasalah kita berpegang kepada amanah dan pesan-pesan orang tua kita. Jalin persaudaraan dalam upaya membuat yang terbaik di negeri ini demi kemaslahatan umat," kata Gubernur Syamsuar.

"Maka berukhuwah kita dalam menjalankan kebaikan agar keselamatan senantiasa meliputi kita sampai kapan pun," imbuhnya.

Sehingga apa yang menjadi impian bersama seperti butir-butir tunjuk ajar melayu bisa terwujud untuk hidup serumah beramah tamah, hidup sedusun tuntun menuntun, hidup sekampung tolong menolong, hidup senegeri beri memberi.

"Semoga dengan demikian terwujud kembali memberikan kedamaian dan kenyamanan bagi semua umat yang ada di negeri ini," harap Syamsuar.

Bersamaan dengan itu, ia berpesan agar DMDI Provinsi Riau lebih aktif sehingga setelah dilantik dapat melaksanakan tugas sesuai program yang telah direncanakan dan arahan yang telah diamanahkan oleh pimpinan pusat.

Menurut orang nomor satu di Riau itu bahwa kesadaran dan pemahanan tentang arti penting konsep organisasi, dengan sendirinya akan menghantar kita untuk kembali merenung seraya melihat kondisi sosial dan lingkungan alam sekitar.

"Berperan lah tuan-tuan dengan sepatutnya, mari kita junjung marwah adat istiadat budaya melayu yang bersendikan syarak, syarak bersendikan kitabullah," ujarnya.

"Kita mempunyai komitmen yang sama menjalankan syariat islam yang rahmatan lil'alamin, memberikan rahmat bagi sekian alam. Semoga usaha dan kerja keras kita yang telah dicanangkan hari ini, ke depan mendapatkan kelancaran serta kesuksesan," pungkasnya. (mcr)