Sabtu, 21 September 2024 Pj Gubernur Riau Audiensi Tim Kementerian dan Lembaga Kemenko Marves RI | Pj Gubri Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan di Pekanbaru, Pj Wako dan Tokoh Masyarakat Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubernur Riau Tinjau Empat Ruas Jalan di Kota Pekanbaru | Pj Gubernur Riau Serahkan SK kepada 173 PPPK Guru di Rohil | Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024 | Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
 
 
☰ Gaya Hidup
Jangan Salah Beli Perhiasan, Ini Perbedaan Emas Putih dengan Perak
Selasa, 06 Agustus 2024 - 13:35:37 WIB
Perhiasan (tpc)

SULUHRIAU- Emas putih dan perak adalah dua logam mulia yang sering digunakan dalam perhiasan. Namun begitu, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan.

Emas putih sebenarnya adalah campuran emas murni dengan logam lain, seperti paladium atau nikel, yang memberikan warna putih pada logam. Adapun perak adalah logam mulia yang memiliki warna alami yang lebih terang.

Dikutip dari Utsav Pedia, emas putih muncul pada 1710 ketika alkemis Johann Friedrich Böttger dan Ehrenfried Walther von Tschirnhaus di Jerman mulai mengembangkannya. Pada 1752, logam yang menyerupai emas putih dengan lapisan abu-abu diperkenalkan.

Versi modern dari emas putih yang kita kenal sekarang baru diciptakan pada 1920-an. Ada dua versi dalam sejarah emas putih.

Yang pertama mengatakan bahwa Belais bersaudara mematenkan formula emas putih pada 1920 dengan mencampur emas, nikel, dan seng. Sementara versi lain menyatakan bahwa Karl Richter menciptakan emas putih pada 1915 dengan melebur emas dan nikel dengan paladium.

Seiring dengan kurangnya platinum setelah Perang Dunia II, pembuat perhiasan mulai menggunakan campuran nikel, paladium, atau seng dengan emas murni untuk menciptakan emas putih dan mengubah warna kuningnya menjadi putih.

Dikutipr dari Gatsby Jewellery, Perak telah digunakan sejak sekitar 5000 Sebelum Masehi (SM). Awalnya ini dimanfaatkan untuk membuat wadah makan dan minum serta patung kuno, dan kemudian menjadi bagian penting dalam desain perhiasan kelas penguasa.

Di Mesir Kuno dan Yunani Kuno, perhiasan perak diperuntukkan bagi kelas elit. Sementara dalam era Tudor, Stuart, dan Georgia, hanya kalangan atas yang memiliki akses terhadap perak.

Namun, dengan revolusi industri pada era Victoria, permintaan akan perhiasan perak meningkat pesat, terutama karena teknologi produksi massal yang berkembang.

Saat ini perak masih menjadi bahan utama dalam industri perhiasan yang diproduksi secara massal, dengan perak murni yang dicampur dengan tembaga menjadi standar dalam pembuatan perhiasan perak.

Menurut Oxford Gold Group, emas putih adalah logam paduan yang terdiri lebih dari satu logam. Sebagai contoh, cincin emas putih 18 karat biasanya terdiri dari 75 persen emas kuning murni dan 25 persen logam lain seperti nikel, seng, atau paladium.

Namun, emas putih dengan paduan paladium lebih bernilai daripada yang terbuat dengan paduan nikel, karena paduan tersebut mengandung logam yang lebih mahal.

Sebagian besar perhiasan emas putih juga dilapisi dengan rhodium untuk mencegah noda. Rhodium, yang termasuk dalam keluarga platinum, merupakan logam mulia termahal di dunia.

Sementara perak terdiri dari 92,5 persen perak murni dan 7,5 persen logam lain seperti tembaga atau nikel. Karena perak murni sangat lembut, pembuat perhiasan sering mencampurkannya dengan logam lain seperti seng, tembaga, atau nikel untuk meningkatkan kekuatannya. Namun, nikel tidak cocok bagi yang memiliki alergi, sehingga tembaga lebih umum digunakan dalam perak murni.

Emas putih dan perak sekilas terlihat mirip, namun ada beberapa ciri khas yang membedakan keduanya. Perak cenderung memiliki corak yang lebih dalam dan berkilau, memberikan tampilan yang lebih mewah dan elegan.

Perak yang sudah tua mungkin mengalami perubahan warna atau patina, yang dapat membuatnya memiliki tampilan yang lebih gelap atau kusam. Sementara itu, emas putih biasanya tetap mempertahankan kilau putihnya berkat lapisan rhodium yang melindunginya dari noda atau perubahan warna. (tpc)





 
Berita Lainnya :
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  • Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
  • Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    02 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    03 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    04 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    05 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    06 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    07 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    08 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    09 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    10 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    11 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    12 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    13 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    14 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    15 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    16 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    17 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    18 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    19 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
    20 KPU Riau Gelar Rakor Persiapan Kampanye dan Pengelolaan Dana Kampanye
    21 Digelar di MIN 3, Kasubbag TU Kemenag Buka Lomba Final Tahfizh Al-Qur’an Juz 30 Tingkat MI Se Pekanbaru
    22 Diskominfo Natuna Stuban ke Diskominfo Kota Bandung, Sharing untuk Peningkatan Tipe C ke B
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat